Kamis, 18 Juni 2015

Menjadikan Otak Cerdas dengan Berpuasa



                                                 


Otak adalah organ terpenting dalam tubuh seseorang. Dan ternyata, melaksanakan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan tidak hanya berguna untuk kesehatan tubuh tapi juga untuk kesehatan otak. Perbedaan mendasar antara manusia dengan hewan terletak pada otak dan pikirannya. Untuk para hewan, otak mereka hanya mengumpulkan informasi tentang makanan, sumber air dan juga tempat tinggal. Tapi otak dan pikiran manusia tidak hanya melakukan hal itu, otak manusia juga akan melakukan visualisasi serta refleksi. Hal itulah yang menjadi pembeda antara manusia dengan hewan.

Sebuah hasil penelitian yang dilakukan oleh National Institute of Aging yang terletak di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat menemukan bahwa berpuasa dapat membantu seseorang yang memiliki masalah kesehatan mental seperti Parkinson dan Alzheimer. Mereka juga mengatakan bahwa melaksanakan ibadah puasa selama satu atau dua hari setiap minggunya akan membantu Anda untuk membuat otak menjadi lebih sehat sehingga kinerja otak bisa lebih baik.

Selain masalah kinerja otak, ternyata puasa juga bisa memberikan hasil yang lebih baik daripada diet. Para peneliti di institusi tersebut juga menemukan bahwa melakukan puasa selama satu atau dua hari setiap minggu bisa menurunkan berat badan lebih baik daripada melakukan program diet secara berkelanjutan.

Melakukan puasa selama satu atau dua hari dalam seminggu juga akan membantu Anda untuk mendapatkan berat badan yang Anda inginkan tanpa harus mengganggu metabolisme dalam tubuh Anda. Karena ternyata melakukan diet selama seminggu penuh akan mempengaruhi kinerja otak serta beberapa hormon yang terdapat di dalam tubuh.

Adapun manfaat positif yang bisa Anda dapatkan dengan melakukan Ibadah puasa, termasuk untuk kesehatan otak adalah:

1. Bagi Anda yang melakukan pembatasan asupan kalori pada bulan Ramadhan, Anda memiliki resiko yang lebih kecil untuk mengalami penyakit Huntington dan Alzheimer;

2. Puasa dapat menurunkan resiko terjadinya trauma, depresi dan stroke;

3. Puasa dapat meningkatkan proses autofagi saraf, yaitu suatu proses dimana dilakukan penyingkiran struktur yang tidak lagi digunakan dalam saraf;

4. Puasa dapat membuat produksi keton, yang merupakan hasil penguraian lemak, mengalami peningkatan sehingga dapat membantu Anda untuk menurunkan berat badan.

Oleh karena itu saat sedang berpuasa, Anda tidak hanya harus menahan lapar dan dahaga Anda tapi juga pikiran dan hati Anda. Jangan sampai Anda mengaku berpuasa tapi sering berpikiran negatif. Selain itu, jangan lupa melakukan berbagai Ibadah lain di bulan puasa agar kesehatan jiwa Anda juga bisa terjaga.
sumber: http://deahanifas.blogspot.com/2015/03/manfaat-puasa-untuk-kecerdasan-otak.html 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar