Asesmen Nasional Versus Ujian Nasional
Ujian
Nasional sudah Final dihapus dan sebagai penggantinya adalah Asesmen Nasional
yang akan diberlakukan pada tahun 2021
Harapan
dapat mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar peserta didik di
Indonesia sehingga masa depan generasi
muda Indonesia menjadi investasi besar bangsa Indonesia.
"Perubahan
assessment nasional adalah tidak lagi mengevaluasi capaian murid secara
individu, akan tetapi mengevaluasi, memetakan sistem pendidikan berupa input
proses dan hasil”.
Asesmen Nasional ini akan diselenggarakan tahun depan disetiap
jenjang Pendidikan di seluruh Indonesia
dan 3 aspek yang akan diujikan adalah Asesmen Kompetensi Minimum(AKM), Survey
Karakter, dan Survey Lingkungan Belajar.
Di kalangan
peserta didik banyak yang bertanya-tanya apa bedanya Asesmen Nasional dengan
Ujian Nasional. Saya akan coba berdiskusi untuk melihat perbedaan-perbedaanya
diantaranya adalah:
1. PERBEDAAN
METODE
Ujian Nasional menggunakan metode Fixed Test yakni ada seperangkat (set) soal untuk semua
peserta, sementara Asesmen Nasional menggunakan multistage adaptive test atau
uji adaptif multistage.
2.
PERBEDAAN METODE UJIAN
Moda asesmen yang digunakan pada Ujian Nasional selama ini
digunakan kombinasi yakni dengan menggunakan Komputer dan ujian kertas-pensil, sementara
Asesmen Nasional diubah menggunak computer dengan system soal berlapis disesuaikan dengan kemampuan
SISWA(tidak sama rata).
3.
PERBEDAAN HAL YANG DIUKUR DALAM UJIAN
Sistem Ujian Nasional menghitung
capaian berdasarkan pada kompetensi yang tertulis pada kurikulum pada setiap
mata pelajaran yang dipelajari siswa, sedangkan Asesmen Nasional menilai
capaian kompetensi pada literasi membaca dan numerasi siswa, karakter para siswa serta gambaran lingkungan
belajar selama siswa bersekolah.
4.
PERBEDAAN PESERTA TEST
Peserta UN di tanah air selama ini peserta
nya adalah anak-anak yang duduk di tingkat akhir setiap jenjang sekolah, yaitu
kelas 6, kelas 9 (3 SMP) dan kelas 12 (3 SMA), untuk Asesmen Nasional memiliki cara
yang berbeda yaitu peserta tes AKM, Survey karakter, , survey
lingkungan belajar justru adalah siswa
yang berada satu tahun sebelum tahun kelulusan siswa, peserta didik yang
terpilih adalah dari kelas 5, 8 dan 11
dari semua sekolah atau satuan Pendidikan.
5.
PERBEDAAN HASIL PELAPORAN TEST
Di dalam Ujian Nasional yang dilihat adalah nilai tiap siswa, nilai
agregat tiap sekolah atau satuan Pendidikan dan nilai agregat per wilayah
desa/kecamatan/kabupaten/kota/provinsi. Sementara Asesmen Nasional dilihat dari
agregat tiap sekolah atau satuan Pendidikan dan nilai agregat per wilayah
desa/kecamatan/kabupaten/kota/provinsi.
6.
NILAI UJIAN TIDAK BISA LANGSUNG DIGUNAKAN
Nilai UN selama ini /dulu bisa dipakai
langsung untuk melamar kerja , mencari beasiswa, kuliah ke luar negeri , dll,
kali ini tidak lagi sebab untuk siswa kelas 12(3 SMA) yang memerlukan nilai
kompetensi untuk melamar kerja,beasiswa, kuliah keluar negeri, dll. Bisa daftar
dan ikut Asesmen tahun 2021.
7. PERBEDAAN JENIS SOAL
Pada Ujian nasional pengukuran nya secara garis besar masih mengukur kompetensi berpikir Tingkat rendah ; Lower Order Thinking Skills atau LOTS dan tidak berorientasi pada PENALARAN, Maka sebaliknya pada Asesmen Nasional kali ini soal-soal nya akan mengukur kompetensi yang berorientasi pada PENALARAN tingkat tinggi; Higher Order Thinking Skills atau HOTS tidak sekedar siswa hanya ditanya fakta, definisi saja pada Asesmen Nasional akan mengukur bagaimana sebuah sistem bekerja dan mengasah logika,pola pikir kritis serta kreativitas.